Pengertian Keanekaragaman Hayati dan Tingkatannya

Ketika kita melihat sekitar, kita pasti banayak menemukan keanekaragaman mulai dari tumbuhan, hewan, hingga lingkungan.
Nah melihat dari wacana di atas sebenarnya apa sih keanekaragaman itu...?
Menurut Kamus besar bahasa Indonesia keanekaragaman adalah keseluruhan keanekaragaman makhluk yang diperlihatkan suatu daerah mulai dari keanekaragaman genetika, jenis, dan ekosistemnya. sedangkan menurut UU No.5 Tahun 1994 keanekaragaman hayati (biodiversitas) adalah keanekaragaman  di antara makhluk hidup dari semua sumber termasuk diantaranya daratan, lautan, dan ekosistem akuatik lain, serta kompleks ekologi  yang merupakan bagian dari keanekaragamannya, mencakup keanekaragaman dalam spesies, antara spesies dengan ekosistem.
Keanekaragaman ini di bagi menjadi tiga tingkatan, yakni sebagai berikut  :
1. Keanekaragaman Gen
    Keanekaragaman gen adalah variasi perbedaan sifat dan penampilan antarindividu berbeda jenis/spesies makhluk hidup. Gen-gen tersebut mengekspresikan berbagai variasi dari satu jenis makhluk hidup, seperti warna bulu, ukuran badan, tinggi badan dan sebagainya. Keanekaragaman dalam gen menghasilkan variasi yang sering kita sebut varietas, contoh keanekaragaman gen sebagai berikut :
 a. Keanekaragaman warna pada bunga mawar, yaitu mawar putih, mawar merah, dan mawar kuning.
 b. Keaneakaragaman bentuk, ukuran tubuh, serta warna pada mangga yaitu : mangga gadung,  mangga gedong gincu, mangga golek, mangga apel, mangga kelapa, dan mangga madu.

2. Keanekargaman Jenis
    Keanekaragaman jenis adalah variasi atau perbedaan sifat dan penampilan individu yang berbeda jenis/spesies dalam satu familia. Keanekaragaman ini terbentuk karena perbedaan struktur dan jumlah gen. Contohnya keanekaragaman pada familia Falidae, yaitu harimau, singa, cetah, dan kucing. Selain itu keanekaragaman jenis juga terdapat pada familia Leguminose (kacang-kacangan), seperti kacang buncis, kacang kapri dan kacang hijau.

3. Keanekaragaman Ekosistem
    Keanekaragaman ekosistem adalah variasi bentuk dan jenis bentang alam, daratan maupun perairan, dimana tumbuhan, hewan dan organisme yang lain saling berinteraksi, di dalam interaksi antarorganisme ditentukan oleh komponen biotik(berbagai jenis makhluk hidup) dan abiotik (faktor fisik : iklim, cahaya, suhu, air, tanah, kelembapan; dan faktor kimia :salinitas, tingkat keasaman, kandungan mineral). Nah salah satu penyebab keanekaragaman ekosistem adalah letak geografis.
Contoh keanekaragaman ekosistem adalah : ekosistem pantai, ekosistem padang pasir, ekosistem hutan hujan dan lain-lainnya

Nah untuk kali ini saya cukupkan sampai disini semoga bermanfaat dan good luck :D
Terima kasih telah membaca dan berkunjung

Komentar

Postingan Populer